Sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) akan diselenggarakan pada bulan agustus ini. Program nasional ini adalah langkah pemerintah untuk menutup kesenjangan imunitas pada anak Indonesia berusia 9 sampai dengan 59 bulan yang terlewat mendapatkan imunisasi Polio dan DPT-HB-HIB dengan melakukan kegiatan imunisasi tambahan campak-rubela dan imunisasi kejar (OPV, IPV, dan DPT-HB-Hib).
Berdasarkan perintah tersebut Kabupaten Tulungagung mencanangkan (Kick Off) Bulan Imunisasi Anak Nasional dilaksanakan pada Rabu (03/08) bertempat di Balai Desa Bangoan yang akan diresmikan langsung oleh Bapak Bupati Tulungagung Drs. H. Maryoto Birowo, MM. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh Bapak Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Dandim 0807 Tulungagung beserta seluruh unsur Forkopinda Kabupaten Tulungagung. Sejumlah balita dari desa bangoan juga turut dihadirkan untuk menjadi sasaran imunisasi yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Kedungwaru Tulungagung.
Tampilan drumband dan taritarian kreasi anak TK dan SD setempat disuguhkan sebagai upacara penyambutan rombongan Bapak Bupati. Kick Off BIAN di Desa Bangoan ditandai secara simbolis dengan pelepasan balon bertuliskan BIAN Tahun 2022 yang sekaligus menjadi gong pembukaan pelaksanaan BIAN serentak desa-desa yang ada di Kabupaten Tulungagung.
Dalam Kegiatan Kick Off ini Dinkes TV yang merupakan media promosi kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung mengabadikan momen dengan turut melakukan live reportase dari tempat dilakukan Kick Off yang dipandu oleh host podcast " Dinkesta Menyapa" yang berada di studio Promkes Dinkesta TV serta dari beberapa desa yang menjadi perwakilan pelaksanaan Kick Off BIAN diantaranya adalah Desa Pakel yang berada di wilayah kerja Puskesmas Pakel.
Pelaksanaan BIAN di Desa Pakel Bertempat di Balai Desa yang diliput langsung oleh tim Promkes Puskesmas Pakel untuk dilaporkan kepada Tim Promkes Dinkes Tulungagung dalam live reportase "Kick Off BIAN". Reporter Danis Mutika Wati selaku promotor kesehatan Puskesmas Pakel berkesempatan melakukan pertanyaan kepada kader kesehatan dan ibu dari balita yang menjadi sasaran BIAN di Desa Pakel Kabupaten Tulungagung. (app/pkmpakel)